Solsel .- Ketua DPRD Solok Selatan Zigo Rolanda menyebut Jorong Koto Tinggi, Kec. Sangir termasuk prioritas pembangunan pemerintah daerah. ...
Solsel.- Ketua DPRD Solok Selatan Zigo Rolanda menyebut Jorong Koto Tinggi, Kec. Sangir termasuk prioritas pembangunan pemerintah daerah.
Sebagai daerah yang dekat dengan pusat pemerintahan, Jorong Koto Tinggi menjadi jalur alternatif setiap ada kegiatan keramaian di RTH Padang Aro. Sehingga dengan sirkulasi kendaraan yang semakin ramai di Koto Tinggi, jalan sekarang tidak lagi menjadi jalan alternatif tapi menjadi ruas jalan utama.
Hal tersebut disampaikan Zigo Rolanda dalam Safari Ramadhan ke Masjid Khairul Hidayah Jorong Koto Tinggi Nagari Lubuk Gadang Kecamatan Sangir, Kamis (06/04/2023).
Setelah sebelumnya, disampaikan Kepala Jorong Koto Tinggi, Ilwan Susandra, yang mengatakan bahwa Koto Tinggi menjadi salah satu ruas jalan alternatif menuju Kerinci Jambi. Terkait peningkatan Akses Jalan tersebut dia menyatakan hampir 85 persen pembebasan lahan telah disetujui masyarakat.
Ilwan Susandra juga berharap, adanya pemekaran Nagari di Lubuk Gadang karena saat ini memiliki sebanyak 19 Jorong.
‘’Inilah tujuan kegiatan ini, untuk menampung aspirasi dan menyampaikan informasi,’’ terang Zigo.
Kemudian Zigo mengatakan bahwa dirinya sangat mendorong pemekaran nagari, termasuk Nagari Lubuk Gadang yang memiliki wilayah yang cukup luas. Namun karena adanya moratorium pemekaran disebabkan adanya pemilu serentak 2024 dan mungkin akan terjadi penundaan.
Dihadapan Jemaah masjid Zigo berharap kekompakan dari unsur pemerintahan dapat mempercepat pembangunan Kabupaten Solok Selatan. Dia juga mengapresiasi torehan prestasi pemerintah daerah.
‘’Pemerintah kabupaten memperoleh penghargaan dari KPK sebagai daerah peningkatan indeks pencegahan korupsi tertinggi di Sumatera Barat, dan berbagai penghargaan yang membanggakan kita semua,’’ papar Zigo.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa Solok Selatan akan menjadi tuan rumah MTQ Nasional Tingkat Sumatera Barat. Selain itu juga menyampaikan program unggulan pemerintah yang dijalankan, diantaranya program Satu Jorong Satu Rumah Tahfidz untuk membangun generasi qur’ani, program SUKASAPI dan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Zigo juga menyerahkan bantuan dari pemerintah kabupaten senilai Rp 30 juta untuk peningkatan pembangunan masjid dan sejumlah Al Qur’an.
Selain itu Baznas Solok Selatan juga menyalurkan bantuan pendidikan senilai Rp 15 juta dan bantuan konsumtif lansia sebesar Rp 10 juta. (Cherry)
COMMENTS